Beranda Terhangat Himadikon: Dare To Be a Youngpreneur

Himadikon: Dare To Be a Youngpreneur

Webinar Himadikon Dare To Be a Youngpreneur. (dok. Panitia)
loading...

Hanifah Safitri [AM] | DETaK

Darussalam- Himpunan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi (Himadikon) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menggelar Web Seminar (Webinar) dengan tema “Dare To Be a Youngpreneur” pada Sabtu, 12 Desember 2020 melalui aplikasi Zoom.

Webinar ini terbuka untuk umum dan menghadirkan dua pemateri, yaitu Tommy Harvie dan Farah Febriani serta ketua BEM FKIP 2019 sebagai moderator. Acara ini diikuti oleh 118 peserta, mayoritas peserta adalah mahasiswa Unsyiah.

IKLAN
loading...


Tommy Harvie, selaku pemateri pertama mengatakan bahwa usaha itu tidak selalu berjalan lancar.

“Dalam berbisnis saya pernah mengalami kemunduran. Dan yang saya lakukan Ketika saya mengalami kemunduran, saya langsung mencari jati diri saya dalam kesalahan yang saya lakukan dalam melakukan bisnis. Dan ternyata kesalahan saya adalah saya membangun bisnis tanpa mempunyai pondasi dalam berbisnis. Nah, untuk teman-teman yang ingin membangun bisnis maka harus mempunyai ilmu terlebih dahulu tentang bisnis yang ingin dibangun,” ujarnya

Lebih lanjut Farah Febriani, sebagai pemateri kedua mengatakan dalam berbisnis kita pasti mengalami jatuh bangun.

“Maka dalam berbisnis kita harus bisa melihat bisnis apa yang cocok dengan kita. Nah  bagaimana cara kita mengetahuinya, mungkin kita bisa sering-sering melakukan diskusi atau mengikuti keegiatan seminar/webinar tentang bisnis. Dan dalam berbisnis kita tidak perlu melihat orang lain, cukup menjadi diri sendiri saja. Karena setiap orang itu memiliki basic yang berbeda-beda.”

Panitia berharap kepada peserta yang mengikuti acara ini, agar kedepannya peserta punya ide baru mengenai bisnis yang bisa mereka kembangkan. Sehingga peserta bisa menciptakan lapangan pekerjaan bukan hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga untuk orang lain. Dan mampu menurunkan angka pengangguran di Aceh khususnya dan di Indonesiaa sendiri. []

Editor: Della Novia Sandra