Tips Kombinasi Warna Pakaian

Artikel | DETaK

Kamu pasti mau kan tampil fashionable dalam setiap kesempatan? Nah salah satu aspek penting dalam menunjang penampilan adalah warna outfit yang kamu gunakan. Memilih warna memang terlihat simple. Namun tak jarang kita juga bingung dalam mengombinasikan warna yang tepat. Berikut ini adalah tips mengombinasikan warna agar kamu gak bingung lagi.

Padu padan yang pertama kamu bisa mencoba warna-warna yang basic neutral. Contoh warna basic neutral yaitu hitam, putih, abu-abu, navy dan coklat. Kamu bisa pilih warna tersebut sebagai atasan dan bawahan misalnya memakai bawahan navy, atasannya coklat. Tapi warna basic neutral juga bagus jika pakai salah satu warna saja. Misalnya bawahan rok putih, kamu bisa pakai atasan warna apapun, karna warna basic netral bisa di padu padankan dengan semua warna.

Padu padan yang kedua menggunakan teknik warna monochrome. Semua warna bisa dipakai dengan teknik monochrome. Perpaduan warna dengan teknik monochrome ini biasanya menggunakan warna yang sama. Misalnya kamu mau pakai warna biru, kamu bisa pilih warna biru yang sama persis untuk atasan, bawahan, tas, atau sepatu. Tapi gak cuma itu, kamu juga bisa pilih warna biru yang intensitas warnanya itu beda. Misalnya untuk atasan pakai warna biru muda, bawahan bisa biru tua. Begitu pun untuk tas dan sepatu, yang penting masih dalam keluarga warna biru.

Padu padan yang ketiga  menggunakan colorwheels atau roda warna. Roda warna ini biasanya dipakai oleh semua profesi yang pekerjaannya berhubungan dengan warna, termasuk kita  juga sebagai pengguna fashion sehari-hari juga bisa dapat inspirasi dari roda warna ini. Roda warna mempunyai 12 warna, dan biasanya di golongkan lagi, yang paling umum kita dengar adalah warna primer, sekunder, dan tersier.

Warna primer adalah warna merah, kuning , dan biru. Kamu yang mau memakai warna color blok bisa mencoba padu padan warna dari warna primer ini, misalnya merah dengan biru atau biru dengan kuning. Warna primer jika digabungkan akan menjadi warna sekunder. Contoh warna sekunder seperti orange perpaduan warna merah dan kuning, hijau perpaduan warna kuning dan biru, dan ungu perpaduan warna merah dan biru. Warna tersier adalah gabungan dari warna primer dan sekunder. Warna tersier terdiri dari merah orange, kuning orange, kuning hijau, biru hijau, biru ungu, dan merah ungu.

Setelah kamu tau 12 warna diroda warna sekarang masuk ke teknik padu padan warnanya.

1. Teknik warna analog yaitu teknik menggabungkan 2 warna diroda warna yang letaknya bersebelahan. Contohnya memakai atasan warna hijau dengan bawahan warna hijau kebiruan, bisa juga dengan warna orange dengan kuning orange.
2. Teknik warna komlementer yaitu menggabungkan warna-warna diroda warna yang letaknya bersebrangan. Contohnya kamu bisa pakai atasan berwarna kuning dengan bawahan berwarna ungu atau atasan berwarna orange bawahan berwarna biru. Warna komplementer ini tidak hanya untuk atasan dan bawahan saja, kamu bisa  menerapkannya untuk  dress dan aksesoris.
3. Teknik 90° yaitu memilih  2 warna yang membentuk sudut 90° diroda warna. Contohnya kamu bisa memakai warna kuning dengan warna biru hijau atas warna ungu dengan merah orange. Jika kamu bosan dengan kombinasi 2 warna kamu bisa coba teknik kombinasi 3 warna yang membentuk huruf T pada roda warna. Contohnya, kamu bisa kombinasikan warna kuning dengan ungu juga dengan hijau biru.

Nah setelah tau tips padu padan warna di atas, warna mana nih yang ingin kamu coba duluan? Kamu gak bingung lagi memilih warna outfit yang ingin digunakan bukan? []

Penulis bernama Indah Lisdian, mahasiswa Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Universitas Syiah Kuala, angkatan 2019. Ia merupakan salah satu anggota magang di UKM Pers DETaK USK.

Editor: Cut Siti Raihan