[Foto] Semarak Konser Amal untuk Palestina
Riska Iwantoni | DETaK
Darussalam – Konser amal yang di selenggarakan Unsyiah bekerja sama dengan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Aceh dengan tema “Cinta Aceh untuk Palestina” berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp. 133.246.900,- dari hasil penggalangan dana dan pelelangan barang yang berlangsung di Gedung AAC Dayaan Dawood, Sabtu, 19 Juli 2014.
Selain itu, panitia juga mengumpulkan RM 212, $ 2 Singapore, 1 Riyal, dan $ 60 Amerika. Selain uang, panitia juga menerima beberapa bentuk sumbangan barang berharga, berupa 2 buah telepon genggam, tiga buah cincin emas, anting emas 3,5 pasang, serta logam mulia sebanyak 10 gram.
Barang yang di lelang tersebut meliputi benda yang berasal dari Palestina seperti, Shal, Miniatur Masjid Al-Aqsa dan benda-benda antik lainnya. Selain itu, ada juga barang lelang berupa lukisan yang di buat oleh Raisha Ulfa di tempat konser berlangsung. Lukisan itu turut menjadi perhatian pengunjung yang hadir dan dilelang dengan harga lelang tertinggi, yakni 16 juta rupiah.
Selain sumbangan dari pengunjung, sejumlah anak-anak juga ikut serta dalam menyumbang untuk membantu rakyat yang berada di Palestina, yaitu dengan menyerahkan hasil tabungan mereka dalam bentuk celengan.
Rangkaian acara juga turut dimeriahkan oleh beberapa pelaku seni, penyanyi Aceh Liza Aulia, Amoba Band, Wira, Lamda, Koperbekas, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Putroe Phang Unsyiah, serta penampilan puisi yang sesekali pengunjung meneriakkan yel-yel “Palestin… Allahuakbar..” yang dipimpin oleh ketua panitia acara yang bertindak sebagai pemandu jalannya acara, Ilham Maulana.[]
Rektor Unsyiah, Samsul Rizal ikut bersama ratusan pengunjung melambaikan bendera Palestina di acara Konser Amal Untuk Palestina dengan tajuk ” Cinta AcehUntuk Palestina”.
Ilham Maulana sedang memberikan tawaran pelelangan lukisan Masjidil Aqhsa karya Raisha Ulfa mahasiswi jurusan arsitektur Unsyiah.
Neubrina (9) dan Geunta(6) kakak beradik yang menyumbangkan celengan mereka yang masih utuh untuk rakyat Palestina, Rektor Unsyiah Samsul Rizal, turut mendampingi mereka saat diminta untuk memberikan tanggapan.
Foto: Riska Iwantoni/DETaK
Editor: Hilda Rahmazani