Teuku Ichlas Arifin | DETaK
Darussalam-Surat Edaran dengan nomor B/457/UN11.2.5/PK.01.02/2021 tentang pengumuman mekanisme buku tabungan bagi mahasiswa Bidikmisi Universitas Syiah Kuala (USK) angkatan 2019 resmi diedarkan pada Selasa, 23 Maret 2021.
Di dalam surat edaran tersebut berisikan bahwa mahasiswa Bidikmisi angkatan 2019 sudah dapat melakukan pengambilan formulir untuk pembukaan rekening tabungan pada kantor Bank Tabungan Negara (BTN) USK.
Berdasarkan hal ini, mahasiswa angkatan 2019 menyampaikan argumennya. Beberapa mahasiswa yang diwawancarai oleh detak-unsyiah.com via WhatsApp mengaku berbahagia dengan adanya pengumuman ini, meskipun ini hanya pengumuman untuk mengambil formulir pembuatan buku rekening.
“Untuk tanggapannya setelah keluar pengumuman itu, ya, ikut turut bahagia. Tapi ternyata itu hanya untuk pengumuman pengambilan berkas untuk pembukaan buku rekeningnya”, tutur RZ, mahasiswa Bidikmisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) angkatan 2019.
RZ juga menjelaskan bagaimana mekanisme pengambilan formulir pembuatan buku rekening untuk mahasiswa Bidikmisi Angkatan 2019 yang sudah cukup lama menunggu kabar ini.
“Cukup datang aja ke bank BTN Syariah USK, silahkan datang ke situ, silahkan ambil formulirnya, silahkan dibawa pulang. Gitu aja mungkin untuk mekanisme pengambilannya,” ujarnya.
Di sisi lain, ada beberapa mahasiswa Bidikmisi yang menanggapi bahwa pihak kampus telat memberikan mekanisme tentang bagaimana pencairan dana Bidikmisi dari Bank Syariah.
“Kan Bank Syariah ini sudah ada sejak 2019 kalau ga salah wacananya, seharusnya sejak saat itu pihak kampus sudah mempersiapkan bagaimana untuk mengkonversikan dari bank konvensional kepada bank syariah, termasuk bank BTN yang digunakan oleh mahasiswa Bidikmisi angkatan 2019. Tetapi menanggapi pengumuman kemarin pihak kampus telat sehingga banyak mahasiswa yang menunggu-nunggu dalam artian mereka sudah kehabisan uang, atau sudah mengalami kesulitan dan sebagainya, dan mengharapkan uang Bidikmisi,” ujar MRF, mahasiswa Bidikmisi FISIP Angkatan 2019.
Adapun FZ yang merupakan mahasiswa Bidikmisi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan (FKIP) angkatan 2019 juga mengatakan bahwa saat ini ia sudah melengkapi semua berkas untuk mengurus buku tabungan tersebut.
“Tetapi ya kalau sama saya sih sudah lengkap berkasnya, tinggal kasih ke pengurusnya, ke karyawan BTN. Berkas-berkasnya yang saya ketahui itu buku bank BTN, ATM, KTM, KTP, ya itu sih yang setau saya,” ujarnya.
Mahasiswa Bidikmisi angkatan 2019 yang juga berasal dari FKIP berinisial MRR, mengatakan harapannya agar di masa mendatang ada mekanisme yang jelas terkait jadwal pencairan Bidikmisi.
“Harapan saya ada mekanisme yang jelas. Siapa yang keluar pertama, siapa yang keluar kedua, keluar ketiga. Istilahnya jangan sampai seperti tahun ini, keluarnya acak. Kadang ada 20, kemudian ada 18, kemudian 17, kemudian 19. Jadi harus taulah mekanismenya yang jelas gimana,” harapnya.[]
Editor: Indah Latifa