Siaran Pers | DETaK
Darussalam – Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) terhimpun dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian (PKM-P) melakukan penelitian pemanfaatan limbah cangkang kepiting bakau menjadi produk yang bernilai ekonomis tinggi, yaitu Kitosan.
Penelitian ini melibatkan mahasiswa Jurusan Teknologi Hasil Pertanian (THP) yang beranggotakan Dian Rosalina sebagai ketua tim, serta Maghfirah Della dan Ira Yuni Hasbi sebagai anggota, di bawah bimbingan Fahrizal sebagai dosen pembimbing.
IKLAN
loading...
|
Pengembangan produk ini disebabkan karena limbah cangkang kepiting bakau sangat berlimpah, sehingga apabila tidak digunakan maka akan menimbulkan bau yang tidak sedap serta dapat mencemari lingkungan. Ketua Tim, Dian Rosalina mengungkapkan bahwa penggunaan kepiting bakau ramai diminati oleh masyarakat termasuk Aceh, namun limbah cangkang dari kepiting bakau tersebut dibuang begitu saja, sehingga masih kurang dalam pengolahan, termasuk menjadi Kitosan.
“Kami ingin mengolahnya menjadi Kitosan agar nilainya menjadi bernilai ekonomis yang tinggi, serta diharapkan dapat mengurangi jumlah limbah cangkang kepiting bakau di desa Lamjabat, Aceh Besar,” ujarnya.
Kitosan atau disebut juga dengan ?-1, 4-2 amino-2-dioksi-D-glukosa adalah produk deasetilasi dari kitin yang merupakan biopolimer alami kedua terbanyak di alam setelah selulosa. Dalam penelitian ini, proses pembuatan kitosan terdiri dari 4 tahap yaitu Deproteinasi (penghilangan protein), Demineralisasi (penghilangan mineral), Depigmentasi (penghilangan pigmen) dan Deasetilasi (penghilangan gugus asetil). Kitosan yang dihasilkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari misalnya sebagai adsorben limbah logam berat, pengawet, kosmetik, farmasi, edible film, anti bakteri, dan lain-lain.
Penelitian tentang Kitosan dari cangkang kepiting bakau telah banyak dilakukan. Akan tetapi, untuk memperoleh titik optimasinya belum ada yang menggunakan Respon Surface Methodology (RSM). Maka, dalam penelitian ini digunakan Respon Surface Methodology (RSM) untuk memperoleh titik optimum dari Kitosan. RSM merupakan teknik penyelesaian masalah dengan menggunakan matematika dan statistik atau fungsi dan menganalisis masalah yang dipengaruhi oleh beberapa peubah yang respon dicapainya berada pada titik optimumnya.
Pengolahan limbah cangkang kepiting bakau menjadi Kitosan diharapkan dapat mengurangi limbah kepiting yang ada serta dapat meningkatkan nilai guna dari limbah kepiting tersebut.
Editor: Fazrina Nabillah