Eureka Shittanadi | DETaK
Darussalam – Mahasiswa FKIP Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) yang akan mengambil mata kuliah Program Pengalaman Lapangan (PPL) diwajibkan melakukan sejumlah ketentuan, salah satunya adalah melakukan pengisian data dan pemilihan lokasi PPL secara online di alamat website yang telah ditentukan oleh pihak kampus. Jadwal pendaftaran online sendiri dibuka sejak tanggal 25-30 Januari 2016. Namun sejumlah mahasiswa mengeluhkan karena berbagai masalah yang mereka dapati pada sistem tersebut.
Sejak Senin siang, 25 Januari 2016, puluhan mahasiswa berbondong-bondong memenuhi kantor Micro Teaching Learning (MTL) di gedung FKIP Unsyiah untuk mempertanyakan kejelasan mereka. Kebanyakan dari mahasiswa mengalami permasalahan yang sama, yaitu kesalahan password.
“Saya sangat menyesalkan sistem pendaftaran ini. Sejak pagi tadi saat pendaftaran online ini dibuka, password yang saya isi selalu salah. Bukan saya saja, teman-teman yang lain juga mengalami nasib yang sama,” ujar Mentari, mahasiswa pendidikan Sejarah.
Sementara Rayyan dari program studi Bimbingan Konseling. Ia mendatangi kantor MTL guna memastikan penambahan kuota sekolah yang dibuka.
“Menurut saya kapasitas sekolah yang dibuka sangat kurang. Jadi saya ke kantor MTL ini ingin memastikan apakah ada penambahan kuota sekolah yang dibuka,” papar Rayyan.
Selanjutnya, Wido Iskandar, mahasiswa program studi Pendidikan Geografi juga ingin menyatakan kesedihannya mengenai kuota sekolah dan jarak yang kurang strategis untuknya.
“Iya, benar. Kuota sekolah yang dibuka itu sangat sedikit. Lebih sedihnya, tidak ada sekolah yang dekat dengan tempat tinggal saya,” timpal Wido.
“Wajar saja jika pada hari pertama servernya bermasalah, mengingat hari ini adalah hari pertama pendaftaran. Mengenai kuota, biasanya sekolah akan ditambahkan, jadi mahasiswa harus bersabar,” Jelas Memet, admin dari pihak MTL.[]
Editor: Riska Iwantoni