Beranda Headline Adakah Oknum di Balik Pemalsuan TOEFL?

Adakah Oknum di Balik Pemalsuan TOEFL?

BERBAGI

Muhammad Chalid Isra [AM] | DETaK

toefl (2)Darussalam – Test of English as Foreign Language (TOEFL) terus menjadi polemik bagi mahasiswa tingkat akhir. Berbagai hal dilakukan mahasiswa untuk mendapatkan skor 475, asalkan dapat memberikan jalan ke pintu keluar tersebut. Sidang skripsi membuat mahasiswa terkadang terlalu giat mengejar angka hingga menghalalkan segala cara.

Mengenai adanya isu oknum di pusat bahasa Unsyiah yang melakukan pemalsuan terhadap nilai skor TOEFL, Usman Kasim, selaku kepala pusat bahasa  mengatakan tidak tahu menahu mengenai oknum yang dimaksud.

Iklan Souvenir DETaK

“Saya kan baru di sini, menurut saya lihat yang semula diduga orang dalam, ketika diberitahukan nama dan ciri-cirinya, ternyata orang tersebut tidak ada ditempat, orangnya sedang kuliah di Australia, berarti itu berita yang dibuat-buat,” ungkapnya, kepada detakusk.com Selasa, 3 Maret 2015.

Usman Kasim juga mengungkapkan, ia telah memeriksa karyawannya di pusat bahasa dan tidak ditemukan apa-apa. Menurutnya ini adalah isu yang dibuat-buat oleh mahasiswa agar melemahkan internal dari pusat bahasa.

“Dan jika nantinya pegawai pusat bahasa melakukan hal yang melanggar seperti memalsukan TOEFL maka akan diambil tindakan hukum,” kata Usman Kasim.

Sedangkan untuk mahasiswa yang terlibat dalam pemalsuan TOEFL, Usman menjelaskan bahwa pusat bahasa tidak memiliki wewenang untuk memberikan sanksi kepada mereka pelaku kecurangan.

”Kalau masalah sanksi yang akan diberikan kepada mahasiswa yang melanggar itu, diserahkan ke rektor, pusat bahasa tidak berhak memberikan sanksi, paling tidak mereka pergi ke sini untuk minta maaf, ya  dimaafkan dan kita nasehati,” tutupnya.[]

Editor: Riyanti Herlita

Baca Juga: TOEFL Menjadi Polemik, Ini Jawaban PR I Unsyiah | Sengkarut TOEFL Unsyiah, Ini Jawaban Pakar | Ini Alasan TOEFL Unsyiah Tidak Berlaku di Luar Unsyiah | TOEFL Butuh Persiapan Matang | Pelemik TOEFL Unsyiah