Diani Khairunnisa [AM] | DETaK
Darussalam – Dalam rangka merayakan hari jadinya ke 18, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Putroe Phang Unsyiah akan mengadakan acara pentas seni bertajuk “Artcoholic Exhibition, deungoen adat ta meusapat, deungoen budaya ta puga nanggroe” pada, Sabtu (22/6/2013) malam di Taman Budaya Banda Aceh.
Acara yang terbuka untuk umum ini nantinya akan dimeriahkan oleh penampilan UKM Putroe Phang, Maggots Band, Gabungan Musisi Aceh (GMA), Sanggar Seni Seulawet, Sanggar Seni Rampoe, Sanggar Aneuk Rapa’i Tuha, Sanggar Bebalun, Cek Medya Hus, dan lain sebagainya.
M. Aidi, ketua panitia acara mengatakan bahwa sebenarnya ulang tahun UKM Putroe Phang sendiri sah berdirinya pada tanggal 14 Juni. “Dalam hal itu, pagelaran seni dilaksanakan pada tanggal 15 Juni tetapi pada tanggal tersebut banyak dari pengurus dan anggota UKM sendiri disibukkan dengan berlangsungnya ujian final, jadi acara tetap berjalan tanpa mengganggu kuliah,” jelasnya.
Menurutnya, acara ini diselenggarakan dengan tujuan agar dapat mempersatukan anggota UKM Putroe Phang dengan komunitas-komunitas seni lainnya yang ada di Banda Aceh. “Persiapan acara ini sudah berlangsung selama sebulan yang lalu dan sudah dapat izin dari dosen pendamping UKM Putroe Phang, Rektor Unsyiah, serta tempat dan juga titik keramaian dari kepolisian sendiri,” terangnya.
Nantinya, acara yang akan dimulai pukul 20.00 WIB ini menyatukan antara unsur seni tradisi, musik tradisi dan musik modern. “Kami berharap Rektor Unsyiah dapat hadir dalam acara tersebut, penonton yang ingin menghadiri acara ini tidak dipungut biaya sedikit pun dan berlaku untuk umum. Agar penonton juga bisa merasakan manfaat dari acara ini, yaitu dapat lebih mengenal lagi budaya- budaya Aceh dan bagaimana cerita atau sejarah dari budaya Aceh itu sendiri,” tutupnya[]
