Putri Nuzira [AM] | DETaK
Darussalam- Untuk kali pertamanya Unsyiah terpilih menjadi tuan rumah pelaksanaan kongres Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia (ILMIKI) ke VII. Kongres besar ini bertemakan “To Be a Leadership whith Society Authority Morality Attitude Naturally in seuramoe Mekkah”yang dihadiri oleh 96 delegasi dari seluruh mahasiswa keperawatan Indonesia.
Para mahasiswa delegasi tidak hanya mengikuti kegiatan kongres tetapi juga akan mengikuti kegiatan Bakti Sosial Nasional ( Baksosnas) yang akan diadakan di Aceh Besar, tepatnya di Desa Cot Iri pada tanggal 7 juni 2013 mendatang.
Dalam acara pembukaan kongres ILMIKI semalam, Senin (3/06/2013), Sekretaris Jenderal (Sekjen) ILMIKI, Ariska Juniar Arlan, dari Universitas Padjajaran (Unpad) Jawa Barat mengatakan, bahwa ILMIKI bergerak dalam hal pendidikan juga penelitian. “Dalam hal ini ILMIKI di ajak kerjasama oleh Dikti dalam proyek Health Professional Education Quality, yaitu peningkatan mutu kualitas mahasiswa keperawatan maupun masalah kesehatan Indonesia, melalui program Interprofesional Education.”
Dalam advokasinya, Ariska menambahkan, ILMIKI mengangkat tentang isu Rancangan Undang-Undang (RUU) keperawatan karena undang-undang tersebut merupakan hal yang sangat penting bagi profesi keperawatan. “Sebagai perlindungan hukum bagi para profesi keperawatan,” sebutnya.
Selain itu, ia juga tentang ILMIKI yang juga bergerak di bidang komunikasi, yang berperan sebagai wadah informasi atau jaringan komunikasi kepada mahasiswa S1 keperawatan seluruh Indonesia. “Sehingga isu-isu dalam keperawatan bisa diterima oleh mahasiswa keperawatan seluruh Indonesia,” ujar Ariska.
Pembukaan ILMIKI juga dihadiri diantaranya oleh Staf Gubernur dan Sumber Daya Aceh, Dekan Fakultas Kedokteran Unsyiah, para Staf Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) Unsyiah, juga AMSA Indonesia. Kongres ini juga akan mengadakan pemilihan ketua baru Sekjen ILMIKI. Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 3 sampai 8 juni 2013.[]
