Irfan [AM] | DETaK
Darussalam – Dibalik kesuksesan pagelaran acara Unsyiah Fair XI, sejumlah mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsyiah dan panitia. Minggu malam, 13 November 2016.
Salah seorang mahasiswa yang tidak ingin disebutkan identitasnya menilai, kinerja panitia tidak sesuai dengan nama acara yang semestinya memihak dan meringankan mahasiswa. Mereka kecewa terhadap Unsyiah Fair XI terkait stand untuk beberapa Fakultas di Unsyiah yang dilokasikan di luar Gedung AAC Dayan Dawood, sedangkan stand dari luar Unsyiah dilokasikan di dalam Gedung AAC Dayan Dawood.
“Untuk masalah Award kami curigakan dari panitia sepertinya ada sabotase, karena untuk award publikasinya kurang. Program award khususnya untuk BEM Fakultas Teknik tidak ada surat pemberitahuan apapun, sedangkan BEM Fakultas lainnya ada,” ungkap mahasiswa yang mengatasnamakan Mahasiswa Peduli Unsyiah.
Pada malam itu juga, ketua panitia Unsyiah Fair XI, Raja Muda Muhammad menulis dan menandatangi surat permohonan maaf terhadap BEM Fakultas di Unsyiah atas terlambatnya surat pemberitahuan terkait Unsyiah Fair Awards dan juga penempatan stand.
Sebelumnya sempat bersitegang antara BEM dan mahasiswa Fakultas Teknik di depan AAC Dayan Dawood terkait hal ini. Alhasil diperoleh kesepakatan tertulis permohonan maaf dan di atas materai yang ditandatangani ketua panitia.[*]
Editor: Eureka Shittanadi
