Iqbal Perdana | DETaK
Darussalam – Pemerintah Indonesia dan Korea bekerjasama dalam bidang pendidikan, kebudayaan dan rancangan bagi pemerintah Korea untuk berinvestasi di Aceh. Kerjasama tersebut dikemas dalam pameran “EDU 2012 Aceh Expo” yang berlangsung di gedung Academic Activity Center Dayan Dawood, Darussalam, Kamis (29/3/2012).
Pameran tersebut memperlihatkan produk asli Korea dan dijadwalkan akan berlangsung sampai 2 April 2012 mendatang. Panitia juga mendatangkan 40 orang asal Korea, 30 perusahaan asal Korea, dan sejumlah perusahaan elektronik Indonesia. Tak hanya itu, Dinas Inventaris dan Promo serta Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh juga ikut meramaikan pameran itu.
Duta Besar Korea-Indonesia, Professor Kim Sung Kyu, sangat berterima kasih kepada pemerintah Indonesia, khususnya Aceh, karena berkenan untuk memperkenalkan karya-karya Usaha Kecil Menengah (UKM) asal Korea kepada Indonesia, “Pemerintah Korea sangat berterima kasih atas kegiatan ini, karena UKM di sana (Korea-red) dapat mempublikasi karyanya,” terang Kim Sung Kyu.
Dalam pameran itu, pemerintah Korea menyajikan berbagai macam produk aslinya, seperti produk tekstil, tas, juga bermacam merek barang elektronik. Kim Sung Kyu juga menjelaskan sedikit tentang wacana pembangunan pembangkit listrik tenaga surya yang akan dibangun di Sabang. “Pemerintah Korea akan siap membantu apabila pemerintah Indonesia serius dalam wacana tersebut,” tutup Kim.[]
