Eureka Shittanadi [AM] | DETaK
Darussalam – Rektor Universitas Syiah Kuala, Samsul Rizal di sela-sela kesibukannya menyempatkan diri menyambangi lokasi pertandingan cabang olahraga panahan pada hari ke tiga di Lapangan Tugu Unsyiah, 17 November 2015.
Pada kesempatan tersebut, ia sempat bertanya-tanya mengenai jalannya pertandingan kepada pihak panitia yang bertanggung jawab di Cabor tersebut. Bahkan ia sempat mengambil beberapa gambar saat pertandingan sedang berlangsung.
Orang nomor satu di Unsyiah yang saat itu didampingi oleh Pembantu Rektor III, Alfiansyah Yulianur mengaku bangga dengan pengakuan pihak panitia cabor panahan bahwa lapangan yang dimiliki oleh Unsyiah merupakan salah satu lapangan yang bangus.
“Saya bangga juga mereka mengatakan lapangan kita merupakan salah satu lapangan yang bagus dan persiapan kita dinilai bagus juga oleh mereka,” terang Samsul Rizal, kepada detakusk.com.
Bukan hanya pada cabang olahraga panahan, panitia dari beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan di POMNAS XIV Aceh mengakui bagusnya persiapan yang dilakukan oleh Unsyiah untuk perhelatan akbar yang diadakan dua tahun sekali ini.
Namun saat ditanya mengenai pencapaian tuan rumah, ia menyayangkan bahwa kontingen Aceh hanya mendapatkan dua perak dan dua perunggu pada cabor panahan. Ia berharap para atlet Aceh khususnya atlet panahan dapat tampil lebih baik lagi ke depannya.
“Saya tadi juga dapat info bahwa atlet kita hanya dapat dua perak dan dua perunggu. Ya, mudah-mudahan kita bisa dapat emas dari cabor panahan. Mungkin yang kita perlukan adalah pembinaan yang lebih baik ke depan,” timpalnya kembali.[]
Editor: Riska Iwantoni
