Mirza | DETaK
Banda Aceh – Delapan tahun memperingati musibah bencana gempa dan tsunami melanda Aceh, komunitas kreatifitas di Kota Banda Aceh akan mengadakan kreasi dan refleksi delapan tahun tsunami Aceh di Meseum Tsunamai Aceh pada Rabu 26 Desember mendatang.
Muhammad Isya selaku sekrataris panitia menjelaskan, beberapa rangkaian kegiatan yang di rangkum dalam kegiatan bersama ini di pelopori oleh 39 komunitas yang ada di banda aceh, seperti komunitas film, dan seni, .
“Kegiatan tersebut terdiri dari Doa dan Zikir Akbar Santunan Anak Yatim-Piatu Pergelaran Seni dan pemutaran film” kata Isya
Menariknya, ada Delisa di acara ini. Dia adalah sosok nyata korban tsunami yang kakinya puntung. “Hafalan shalat Delisa”, itu judul film fiksi yang pernah menghebohkan dunia perfilman Indonesia bahkan sampai keluar negeri,” ujarnya.
Ketua panitia acara Khawaled mengatakan, acara tersebut mengingatkan kembali musibah bencana gempa dan tsunami yang melanda Aceh, Nias, dan Negara Asia lain yang terjadi pada 26 Desember 2004, “Kita tidak mau di masa mendatang bencana delapan tahun silam bisa mejadi legenda atau dongeng dimasa mendatang,” katanya
Khawaled menambahkan dalam acara tersebut menampilkan salah seorang korban tsunami yang pernah difilmkan, Delisa, “Kita akan mengundang Delisa untuk bisa membagi cerita dengan penonton bagaimana kisahnya saat diterjang tsunami, dan semoga nantinya bisa menjadi motivasi nantinya,” tutup Khawaled
