Siaran Pers | DETaK
Pidie – Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) yang sedang melaksanakan pengabdian masyarakat dalam program KKN menyelenggarakan program donor darah bagi masyarakat di desa Dayah Tutong, Pidie, 29 agustus 2015.
Kegiatan donor darah yang bertemakan “Sedekah Geutanyoe ke Mandum” ini dibuka langsung oleh Camat Kecamatan Pidie, Jafaruddin, yang dilaksanakan dari pukul 09.00 sampai 16.00 WIB di Halaman Meunasah Dayah Tutong.
Ketua panitia penyelenggara, Muhammad Zakky menyatakan bahwa aksi ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam mendonorkan darah. “Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain lain untuk ikut menumbuhkan kesadaran tanggap darah,” ucap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi ini.
Kegiatan ini diikuti oleh anggota Koramil Pidie, anggota Polsek Pidie, geuchik, mahasiswa KKN dan masyarakat mukim Teubeng, mukim Klieubeut, mukim Sanggeu dan mukim Paloh. Camat pun turut menyumbangkan darahnya dalam kegatan ini.
Jumlah pendonor dalam kegiatan donor darah ini sebanyak 65 orang dengan rincian 50 orang berhasil mendonorkan darahnya dan 15 orang belum bisa mendonorkan darahnya karena sebagian besar tekanan darah dan kadar Hemoglobin kurang memenuhi kriteria sehingga dikhawatirkan bila dipaksakan akan berbahaya bagi pendonor. Sebanyak 48 kantong darah yang berhasil diperoleh dan siap pakai, sementara 2 kantongnya lagi rusak.
Antusias pendonor sudah mulai terlihat ketika awal kegiatan ini akan dilaksanankan. Terlihat dari beberapa pendonor yang sudah mulai datang ke lokasi kegiatan pukul 08.55 WIB ketika panitia dan pihak (UDD) PMI Pidie sedang bersiap-siap.
Zaky juga mengatakan bahwa mendonorkan darah darah dapat memberikan banyak manfaatnya untuk kesehatan. “Mendonorkan darah dapat menguatkan jantung, mengurangi kolesterol, asam urat, mempercepat regenarasi sel darah merah dan masih banyak lagi manfaat lainnya,” tutp Zaky.
Darah yang terkumpul tersebut akan disumbangkan ke rumah sakit yang membutuhkan melalui unit donor darah PMI Sigli.[]
Editor: M. Fajarli Iqbal