Riska Iwantoni | DETaK
Darussalam – Kedatangan empat tim asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) di Univeritas Syiah Kuala (Unsyiah) di hari pertama langsung meninjau UPT. Perpustakaan Unsyiah, Kamis sore, 7 Mei 2015.
Kehadiran mereka di kampus yang berjuluk “Jantong Hatee Rakyat Aceh” ini untuk memverifikasi borang Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) Unsyiah. Borang inilah yang akan menentukan akreditasi baru Unsyiah ke depan.
Dari pengamatan detakusk.com di lokasi, dua orang asesor yaitu Prof. Dr. Suyanto M.Si dari Universitas Airlangga (UNAIR) dan Prof. Dr. Suwito MA dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, langsung mendengarkan pemaparan tentang visi dan misi serta perkembangan perpustakaan oleh Taufiq Abdul Gani, selaku Kepala Perpustakaan Unsyiah.
Kunjungan mereka ke pustaka dampingi Rektor Unsyiah, Samsul Rizal, para Pembantu Rektor dan staf Birokrat. Selesai presentasi pustaka tersebut, kedua asesor ini kemudian melanjutkan pemantauan dan berbincang dengan pegawai dan mahasiswa tentang kegiatan di pustaka serta mempraktikkan fasilitas yang tersedia di perpustakaan.
Selain itu, dua asesor lagi yaitu Dr. Mahriyuni M.Hum dari Universitas Negeri Medan (UNIMED), Dr. Haryadi M.Sc dari Universitas Soedirman (Unsoed) di jam yang sama di jadwalkan melakukan kunjungan ke Pusat Komputer dan Sistem Informasi (PUKSI) Unsyiah,
Para asesor ini adalah tenaga pakar pada bidang ilmu, bidang studi, profesi atau praktisi yang mewakili BAN-PT dalam penilaian akreditasi selama berada di lingkungan Unsyiah sampai 9 Mei mendatang.
Ada dua tahap yang akan dilakukan dalam penilaian tersebut. Pertama, penilaian terhadap borang dan atau portofolio program studi/instutusi yang disampaikan oleh program studi/institusi beserta lampirannya melalui pengkajian di atas meja (desk evaluation). Kedua, penilaian lapangan (Visitasi), yaitu penilaian untuk validasi dan verifikasi hasil desk evaluation.[]
Editor: Riyanti Herlita