Riska Iwantoni [AM] | DETaK
Darussalam- Beberapa mahasiswa mengungkapkan kekecewaannya terkait pembatalan acara Dialog Kebangsaan (DK) yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsyiah. Muhammad Yusuf, mahasiswa Fakultas Hukum (FH), merasa kecewa dengan pembatalan acara ini mengingat sebelumnya acara tersebut sudah ditunda beberapa kali.
“Sebenarnya saya kecewa, apalagi sebelumnya acara ini sudah beberapa kali ditunda. Saya sangat tertarik dengan tema pada dialog ini, tapi tiba-tiba dibatalkan,” ungkapnya, Senin, 3 Maret 2014.
Kekecewaan atas batalnya acara yang mengundang beberapa politisi nasional tersebut juga diungkapkan oleh Fauzi. Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) tersebut mengatakan pihak yang terlibat dalam acara itu tidak serius, sehingga banyak yang kecewa terutama mahasiswa. “Tidak serius, kita lihat saja berapa banyak mahasiswa yang kecewa gara-gara pembatalan acara ini,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Heri Safrizal, ketua panitia DK mengatakan pihaknya juga merasa kecewa terhadap pembatalan dialog kebangsaan tersebut.
“Pembatalan ini bukan hal yang kita inginkan. Kita sudah betul-betul memastikan pemateri itu bisa hadir tanggal 1 Maret, namun dihari -1 mereka (pemateri-red) membatalkan acara,” katanya pada Senin, 3 Maret 2014.
Heri juga menambahkan, ia mewakili seluruh panitia menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh peserta terkait pembatalan acara yang mengusung tema “Mencari Pemimpin Indonesia, dari Kampus untuk Negeri” tersebut. []
Editor: Hilda Rahmazani