Mulya Rizki Nanda | DETaK
Darussalam-Yusni Sabi’, mantan Rektor dan juga dosen kajian islam IAIN Ar-Raniry turut menjadi salah satu pembicara utama dalam seminar Internasional Aceh Malaysia Youth Leader Conference (AMYLC), Sabtu, (05/10/2013) di Gedung AAC Dayan Dawood Unsyiah.
Yusni membahas materi berjudul “Pemimpin Muda Aceh, dan Tantangan ASEAN Community 2015”. Ia merangkum segala aspek historis dan kejayaan aceh tempo dulu. “Diaspora (karakteristik merantau pemuda Aceh) dan hal-hal lain yang mendasar serta berbasis lokal, think globaly, act localy,” tuturnya di sela-sela seminar.
Walau pun seminar tidak dihadiri oleh B.J Habibie, namun peserta yang hadir mencapai ribuan orang. “Ada berkisar 1300 peserta dalam waiting list,” sebut Murni, salah seorang panitia acara.
Seminar ini diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Unsyiah bersama dengan PII Perguruan Tinggi Daerah. Seminar yang mengangkat tema “Mempersiapkan Daya Saing Pemuda Aceh-Malaysia menuju ASEAN Community 2015? dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai Universitas di Aceh dan Malaysia juga masyarakat umum.
Menjelang coffee break, seminar ini di isi oleh penampilan musik Wira Violin & Friends. []