Monita Julistalia | DETaK
Darussalam– Geology Olympics Day (GOLD) yang diselenggarakan oleh Teknik Geologi Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan (WD) III Fakultas Teknik dan Ketua Prodi Teknik Geologi pada senin, 14 Oktober 2019 di Aula Flamboyan Lantai 2 Aula Auditorium Center (AAC) Dayan Dawood. Pembukaan ini dihadiri peserta dan para guru pendamping yang berasal dari 13 SMA tingkat kabupaten, yaitu Aceh Besar, Banda Aceh dan Sigli. Setelah pembukaan selesai, acara dilanjutkan dengan olimpiade kebumian tingkat SMA.
Acara ini merupakan tahun ketiga daripada pelaksaan GOLD. Adapun serangkaian acara GOLD lainnya pada tahun ini ialah; olimpiade dan fieldtrip kebumian, fotografi, seminar nasional (Semnas) dan geowisata. Acara terbesar dari Himpunan Teknik Geologi acara ini dilaksanakan dari tanggal 14-18 Oktober 2019.
Imam Huzaibi selaku ketua panitia GOLD 2019 memaparkan, salah satu tujuan dari serangkaian acara GOLD ialah agar masyarakat memiliki wadah atas ketertarikan mereka terhadap bidang ilmu kebumian. Acara ini juga salah satu cara untuk memperkenalkan tentang Teknik Geologi Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) kepada masyarakat umum.
“Tahun ini merupakan yang ketiga kalinya kami menyelenggarakan acara GOLD, dan semoga melalui serangkaian kegiatan ini, bisa menjadi salah satu sarana edukasi kepada masyarakat umum lainnya khususnya generasi muda Aceh perihal ilmu geologi. Karena memang geologi ini kan hubungannya sangat erat dengan kita sehari-hari”, ujar Imam kepada tim DETaK saat diwawancarai.
Teuku Muhammad Ariq Abdillah, sebagai salah satu peserta olimpiade dan fieldtrip kebumian mengaku sangat antusias dan menaruh harapan lebih pada serangkaian acara ini agar ke depannya semakin sukses dan lebih baik.
“Saya melihat antusias dari peserta olimpiade ini makin meningkat, daripada tahun pertama saya mengikuti acara ini, jadi saya yakin GOLD ini akan lebih sukses kedepannya” sebut Ariq. []
Editor: Nada Ariqah