Tajul Ula | DETaK
Darussalam- Batalnya pelaksanaan dialog kebangsaan yang seharusnya dilaksanakan pada hari sabtu, ( 1/3/2013), menyisakan papan – papan bunga yang bertengger diteras gedung AAC, Prof. Dr. Dayan Dawood.
Pelaksanaan dialog kebangsaan yang seharusnya menghadirkan delapan tokoh penting nasional ini seperti Jusuf Kalla, Abu Rizal Bakrie, Anis Baswedan, Surya Paloh, dan lain-lain, harus batal karena dari kedelapan tokoh yang diundang tersebut tak satupun akan datang untuk hadir di kampus Jantong- Hate rakyat Aceh, Universitas Syiah Kuala.
Sebagian besar dari papan bunga tersebut merupakan ucapan selamat dari pemerintah kota Banda Aceh sendiri, diantaranya, PLH Wali kota Banda Aceh Hj, Illiza Sa’adudduinn Djamal, SE, Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs, Anas M. Adam, M.Pd, dan Kepala Dinas syari’ah Islam Aceh, Prof.Dr. Syahrizal Abbas, MA.
Selain papan bunga, terdapat beberapa tempelan kertas yang bertuliskan “dialog kebangsaan dibatalkan” disekitaran pintu depan gedung AAC dan sebuah spanduk dialog kebangsaan yang disisi belakangnya tertulis “acara dialog kebangsaan dibatalkan” didepan gedung AAC.[]
Editor : Indri Maulina