Siaran Pers | DETaK
Darussalam – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsyiah, Senin, 22 April 2014 mulai proses belajar mengajar Foreign Language Trainining (FLT) bertempat di Pusat Bahasa Unsyiah. Program FLT merupakan program les bahasa Inggris dan salah satu program kerja (proker) dari kementerian Pemberdayaan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM) BEM Unsyiah periode ini.
Menurut Dewi selaku ketua panitia, program ini mereka laksanakan dalam rangka membantu teman-teman mahasiswa Unsyiah dalam meng-upgrade kemampuan bahasa Inggris khususnya Test of English as a Foreign Language (Toefl).
“Toefl sekarang adalah sebuah kebutuhan akademik yang urgent di dunia kampus, apalagi mengingat kebijakan rektorat sekarang yang telah menetapkan standar kelulusan harus mencapai score toefl minimal 475, itu yang mendasari program ini dilakasanakan,” tambah dia.
Program FLT ini diikuti 75 peserta yang selanjutnya dibagi ke dalam 3 kelas. Kelasnya dikatagorikan ke dalam tiga level yaitu low, medium, high. Setiap peserta ditempat di kelas-kelas yang sesuai dengan kemampuan mereka dan program ini akan berlangsung selama 2 bulan kedepan.
Kepada detakusk.com, melalui siaran pers, Rifqi Saputra selaku Menteri PSDM BEM Unsyiah, mengatakan setelah melalui beberapa proses persiapan, Alhamdulillah program FLT hari ini (Senin, 22 April 2014) bisa kita mulai proses belajar mengajarnya. “Kami berharap dengan keberadaan program FLT ini, dapat memberi manfaat bagi mahasiswa dan tentunya dapat membantu mereka dalam peningkatan kemampuan bahasa inggris dan juga Toefl-nya. Tentu keberadaan program ini menjadi bukti bahwa BEM Unsyiah ingin ambil andil dan kepedulian terhadap kebutuhan-kebutuhan mahasiswa di masa sekarang.”[]
Editor: Murti Ali Lingga
