Artikel | DETaK
Pernahkah kamu merasa kamu hanya ingin menghabiskan waktumu berbaring di tempat tidur? Atau apakah kamu merasa akhir-akhir ini kamu mudah lelah? Rasanya kamu tidak ingin melakukan kegiatan apapun. Kamu terlalu lelah untuk mengerjakan tugasmu, ikut kegiatan organisasi, bahkan kamu tidak memiliki tenaga untuk hadir di kelas. Mungkin, kamu hanya menganggap perilaku ini sebagai kemalasan saja. Tapi itu bukan hanya berarti kamu malas loh, bisa jadi kamu sedang mengalami academic burnout. Yuk, kenali academic burnout dan tanda-tandanya yang mungkin ada di kamu.
Apa Itu academic burnout?
IKLAN
loading...
|
Menurut Yang (2004) academic burnout mengacu pada stress, beban, atau faktor psikologis lainnya karena proses pembelajaran yang menyebabkan kelelahan emosional. hal ini biasanya terjadi pada pelajar atau mahasiswa yang tentu memiliki banyak kegiatan yang menjadi tanggung jawab mereka.
Lalu, apa tanda-tanda dari academic burnout?
1. Kurangnya minat dalam memenuhi dan menyelesaikan tugasnya
Academic burnout menyebabkan kurangnya minat dalam menyelesaikan tugas. Hal ini menyebabkan kecenderungan menunda tugas pada mahasiswa sering terjadi.
2. Timbulnya rasa bosan dalam menjalani proses pembelajaran
Academic burnout juga menyebabkan rasa bosan terhadap apapun yang berhubungan dengan pembelajaran. Jangankan menghadiri kelas, mengisi absen atau melihat chat link Zoom dari dosen saja sudah malas rasanya.
3. Merasa tidak berdaya dan merasa terbebani dengan proses pembelajaran
Pernahkah kamu merasa tugas yang diberikan dosenmu hari ini berat banget? Rasanya kamu tidak bisa menyanggupinya, kamu tidak akan sanggup untuk menyelesaikan tugas itu. Mungkin kamu sedang mengalami kondisi academic burnout ini. Karena perilaku merasa tidak sanggup dan terbebani akan sesuatu yang berhubungan dengan pembelajaran memiliki kaitan erat dengan kondisi ini.
Nah, itulah beberapa tanda dari academic burnout yang mungkin saja ada di kamu. Kalau kamu merasakan beberapa tanda-tanda di atas, segera bicarakan hal ini kepada orang terdekatmu untuk mencari solusinya. Jangan lupa istirahat dan jaga Kesehatan ya![]
Penulis Bernama Rossdita Amallya, mahasiswi Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP), Universitas Syiah Kuala Angkatan 2020. Ia juga merupakan anggota magang UKM Pers DETaK.
Editor: Della Novia Sandra