Novita Sary Saputri | DETaK
Darussalam – Komunitas Doodle Art Aceh, merupakan komunitas seni, khususnya seni doodle yang terbuka, tidak terbatas bagi mereka yang telah memilki keahlian dalam nge-doodle tetapi memungkinkan untuk siapa saja yang ingin belajar.Sekarang, komunitas Doodle Art Aceh masih didominasi oleh kaum remaja, khususnya siswa dan mahasiswa. Senin, 14 Februari 2017.
Saat ini, mereka telah beranggotakan sekitar 50 orang, yang tersebar di beberapa kabupaten yang ada di provinsi Aceh dan menjadikan komunitas ini sebagai induk bagi forum doodle art kabupaten lainnya. Doodle Art Aceh sendiri berada di bawah naungan serta dibina langsung oleh senior Doodle Art Indonesia, yang dimana merupakan induk komunitas bagi tiap provinsi yang ada di Indonesia.
“Kami pernah diberi kepercayaan oleh sebuah café di Banda Aceh, untuk kami doodle dindingnya, sekitar bulan November 2015 lalu,” tutur Fadhilah, salah satu mahasiswi Universitas Syiah Kuala, jurusan Psikologi yang juga merupakan bagian dari komunitas doodle art aceh, Sabtu, 11 Februari 2017.
Ketika dijumpai, komunitas seni ini sedang mempersiapkan sebuah gambar doodle khusus untuk merayakan hari ulang tahun komunitas Doodle Art Indonesia yang ke-2. Mereka mengharapkan agar komunitas ini lebih banyak dikenal dan juga mereka berharap agar komunitas ini dapat diakui oleh masyarakat Aceh. Bagi mereka yang berminat untuk bergabung, dapat menghubungi melalui line di @urz4197u atau melalui pesan langsung instagram di @doodleartaceh.