Siaran Pers | DETaK
Banda Aceh – Puluhan alumni Muharram Journalism College (MJC) mengadakan reuni sekaligus buka puasa bersama dengan staf pengajar, kepala sekolah dan dewan sekolah di Warung Kopi Chek Yuke MT, Banda Aceh, Kamis (9/8).
Selain untuk mempererat tali silaturrahmi antaralumni sekolah jurnalistik milik Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Banda Aceh, kegiatan ini juga untuk menjaga hubungan baik dengan jajaran pengurus dan pengajar MJC.
Ketua Forum Alumni MJC (FAMJC) Muhammad Hamzah Hasballah mengatakan, buka puasa bersama merupakan kegiatan tahunan dilakukan MJC, namun pada Ramadan kali ini kegiatan diselenggarakan oleh FAMJC.
“Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, buka puasa bersama kali ini untuk pertama sekali diselenggarakan FAMJC. Ini adalah awal yang baik untuk terus menjaga kekompakan,” katanya.
Sebagian besar alumni MJC saat ini sudah bekerja di berbagai media baik lokal, nasional bahkan international serta rumah produksi film. Ini adalah reuni perdana digelar sejak terbentukya FAMJC pada 1 Januari 2012.
“Banyak alumni MJC memiliki kreativitas mumpuni dalam bidang jurnalistik, videografy dan juga fotografi. Tapi sekarang masih berjalan sendiri-sendiri. Kita berharap FAMJC menjadi wadah bagi kita menyatukan kreativitas,” ujar Hamzah.
Dalam kegiatan ini mereka sepakat akan membuat multimedia yang akan dikelola bersama, sebagai media pembelajaran atau tempat menyalurkan bakat. Media ini nantinya juga diperuntukkan untuk magang para mahasiswa MJC.
Hamzah menambahkan mereka siap berkontribusi untuk kemajuan MJC ke depan. “Kita tahu MJC akan memiliki gedung sendiri tahun depan. Kami para alumni akan terus membantu dan member kontribusi untuk kemajuan MJC di masa mendatang,” sebutnya.
Sementara itu Kepala Sekolah MJC Mukhtaruddin Yacob menyambut baik rencana pembuatan multimedia dan kontribusi alumni untuk kemajuan MJC. Dukungan para alumni sangat dibutuhkan, karena MJC akan berbenah untuk peningkatkan status menjadi diploma.
“Sejak berdiri pada November 2008, MJC sudah meluluskan 232 alumni yang saat ini tersebar baik di Aceh maupun luar Aceh. Kita akan terus berbenah untuk kemajuan MJC,” katanya.
