Zikrina Munawarah | DETaK
Darussalam — Seorang mahasiswi Unsyiah jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) menjadi korban pencurian di masjid Jami’ Unsyiah, Darussalam, Rabu, 22 maret 2017, sekitar pukul 12 siang.
Dari keterangan Nova Zahara (korban), pencurian terjadi saat ia sedang shalat zuhur di masjid Jami’.
“Jadi gini, saya taruh tasnya dekat tembok di belakang jamaah, emang banyak tumpukan tas lain juga. Cuma di samping tembok itu memang tidak ada lagi jamaah. Saya juga shalatnya lumayan agak jauh dari tempat tasnya. Pas saya selesai sholat, saya lihat tas di dalamnya sudah gak ada hp lagi,” ucap Nova
Setelah mencoba mencari hp dan tidak menemukannya, teman Nova menyarankan untuk memeriksa CCTV yang ada di mesjid tersebut.
“Setelah itu saya cari-cari hpnya, sudah telpon kawan juga katanya gak terselip juga dalam tas orang ni. Terus kata kawan saya disuruh lihat CCTV-nya saja. Pas kami liat rupanya memang iya betul ada perempuan yang nyuri hp saya,” jelasnya
Dari rekaman CCTV yang didapat, Nova mengetahui bahwa si pelaku melancarkan aksinya di saat tidak ada yang melihat, bahkan dua orang teman Nova yang berpas-pasan tidak menyadari bahwa pelaku mengambil tas Nova.
“Saya tidak bertemu dengan si pelaku, tapi di CCTV-nya rupanya kawan saya dua kali berpapasan sama dia, tapi mereka tidak sadar dan tidak melihat pelakunya,” terang Nova.
Barang yang diambil oleh pelaku berupa 1 unit handpone, charger beserta headsetnya, dan sejumlah uang, yang kerugiannya ditaksir mencapai Rp. 1.500.000. Nova sendiri berharap agar pelakunya segera tertangkap.
“Semoga pelakunya tertangkap sehingga tidak ada lagi kejahatan di tanah Aceh ini,” ungkapnya.[]
Editor: Dhenok Megawulandari
