Rektor Unsyiah: Sarjana Harus Mempertanggungjawabkan Gelarnya
Cut Lusi Khairun Nisak | DETaK
Darussalam - “Saudara harus dapat mempertanggungjawabkan gelar sarjana yang melekat pada diri, sehingga tidak disalahgunakan,” ujar Samsul Rizal, Pejabat Rektor Unsyiah, Kamis (10/5/2012) dalam pidato dihadapan wisudawan.
Dalam upacara wisuda periode Februari-April di Gedung AAC Dayan Dawood tersebut, ia juga mengatakan bahwa kondisi masyarakat saat ini masih labil akibat dinamika politik pasca pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Aceh pada 9 April lalu.
“Masyarakat kita amat mudah terprovokasi yang dapat terjebak dalam kancah konflik karena belum cerdas dalam menyikapi perkembangan, saudara (wisudawan) harus menjadi tempat masyarakat bertanya untuk memperoleh jawaban yang benar,” katanya.
Hingga saat ini Unsyiah telah menghasilkan 58.714 lulusan. “Ini belum termasuk lulusan diploma yang hari ini juga kita lepaskan sebanyak 163 orang,” sebutnya.
Dengan jumlah sarjana yang begitu banyak dihasilkan Unsyiah, Samsul berharap agar moral, harkat, dan martabat kesarjanaan yang melekat pada diri seorang sarjana harus dijaga dan dipelihara.
“Jangan dibiarkan gelar kesarjanaan saudara terkontaminasi, disalahgunakan, dan dimanipulasi untuk kepentingan oknum-oknum tertentu yang ingin memperoleh keuntungan pragmatis kelompok dan sesaat,” tambah Samsul.[]
Short URL: https://detak-unsyiah.com/?p=5044