|

Aceh Rawan Bencana, UNDP Gelar Workshop Jurnalisme Kebencanaan

Peserta sedang mengikuti fieldtrip jurnalisme kebencanaan di pusat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Mata Ie, Banda Aceh, Sabtu, 15/10/2011 (Foto: Hayatullah Zuboidi)

DETaK | Banda Aceh- Puluhan wartawan mengikuti workshop dan Focused Groups Discussion (FGD) tentang peliputan kebencanaan yang diselenggarakan oleh UNDP (United Nations Development Programme) di The Pade Hotel, Banda Aceh, Sabtu (15/10/2011).  Selain workshop, peserta juga akan membuat diskusi kelompok yang  terfokus pada penyusunan panduan peliputan bencana untuk para jurnalis.

Kegiatan tersebut digelar selama tiga hari, 15 – 17 Oktober 2011. dan dihadiri oleh sejumlah jurnalis media lokal serta nasional seperti MetroTV, TransTV, TVOne, Kompas, Harian Aceh dan The Globe Jurnal.

Maimun Saleh, salah satu panitia workshop tersebut mengatakan, pada 15 Juli 2011 lalu juga sempat diadakan pertemuan di Sabang guna membahas berbagai topik terkait kebencanaan yang sering terjadi di Aceh. Saat itu, 15 perwakilan  jurnalis dari tujuh kabupaten/kota ikut serta. “Pada pertemuan di Sabang kita menghasilkan draft panduan PRB (Pengurangan Resiko Bencana) untuk jurnalis” ujarnya.

Sebagai tindak lanjutnya, maka DRR-A (Disaster Risk Reduction-Aceh) UNDP  mengadakan workshop tersebut guna memfasilitasi sebuah pertemuan lanjutan di mana para jurnalis akan diminta memberikan masukan untuk penyempurnaan panduan peliputan bencana tersebut, membahas rancangan kode etik peliputan bencana dan membentuk organisasi koordinasi antar jurnalis yang fokus pada isu kebencanaan.

Pada workshop hari pertama (15/10/2011), Lono Satrio sebagai pemateri memaparkan kerawanan bencana di Aceh merupakan hal yang pasti akan terjadi seperti tanah longsor, banjir bandang, gempa bumi dan tsunami. Mengenai pontensi bencana ke depan, diperlukan langkah antisipatif yang akan membutuhkan kerjasama media atau organisasi jurnalis dengan berbagai pihak terkait.

Pada pukul 10:45 WIB, peserta workshop juga melakuakan fieldtrip (kunjungan lapangan –red) ke Stasiun BMKG ( Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) Banda Aceh di Mata Ie, Aceh Besar. [Ferdian A Majni]

VN:F [1.9.4_1102]
Rating: 10.0/10 (1 vote cast)
VN:F [1.9.4_1102]
Rating: +2 (from 2 votes)
Aceh Rawan Bencana, UNDP Gelar Workshop Jurnalisme Kebencanaan, 10.0 out of 10 based on 1 rating

Short URL: https://detak-unsyiah.com/?p=2998

Posted by redaksi on Oct 16 2011. Filed under HEADLINE, UTAMA. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

Leave a Reply

Recently Commented

  • redaksi: Kami minta maaf telah terjadi kesalahan pengetikan nama. Seharusnya dalam berita tersebut tertulis nama...
  • guest: maaf, nama nama ketua panitia AEF bukan Reza tapi “Wendi Septian”
  • aneuk aceh: nyan lagee nyan lah…sama2 ta meu bantu, sama2 ta meubila… nyan bek cuma keu masyarakat...
  • aneuk gampoeng: semoga konser di negeri syariah,,,yang nonton “Cinta Gila” benar2 gila’ dan ‘Kupinang Kau...
  • si anak brandal: baju kok biru tu wak….malu lah…masak pake almamater,biru pulak...