Riyanti Herlita | DETaK
Aceh Besar – Dalam kegiatan Travelling dan Berbagi, relawan TUrun TAngan Aceh (TUTA Aceh) mengadakan upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) 2015 di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cot Jeumpa, Lhoong, Aceh Besar yang berada di sekitaran kaki Gunung Kulu, Sabtu, 02 Mei 2015.
Walaupun hujan yang mengguyur semalaman mengakibatkan tanah becek dan berlumpur, aksi sosial yang mengusung tema, “Semesta Aceh bergerak untuk pendidikan yang lebih baik” tersebut, tetap berlangsung sebagai bukti dari wujud kepedulian terhadap pendidikan di Aceh, khususnya di daerah pedalaman.
Rahmat Hidayat M, selaku ketua panitia mengharapkan setiap generasi muda dapat memberikan konstribusi terbaik dalam mengoptimalkan masalah pendidikan yang belum terbenahi dengan langsung turun ke lapangan.
“Harapannya semua orang dapat merasakan adanya tanggungjawab terhadap dirinya sendiri untuk pendidikan, dan siap turun tangan langsung untuk membenahi negeri ini”, ucapnya yang juga merupakan mahasiswa aktif di salah satu Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Unsyiah ketika di wawancarai di sela-sela kegiatannya.
Sesuai pantauan detakusk.com, Junaidi, Kepala Sekolah SDN Cot Jeumpa memberikan apresiasi penuh terhadap para mahasiswa yang turut memberikan perhatiannya terhadap semangat juang dari salah seorang tokoh Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara.
“Sangat apresiasi buat adik-adik mahasiswa, guru-guru dan yang teristimewa untuk anak-anak saya semua yang merupakan kali pertama kita mengadakan upacara Hardiknas di sekolah ini. Tidak seperti kebiasaannya, upacara pada hari senin yang setiap bulannya kita laksanakan seminggu sekali. Sekarang sudah saatnya kita kembali meneladani semangat juang Ki Hadjar Dewantara yang telah membantu anak bangsa agar berkesempatan untuk mengenyam pendidikan tanpa batas dan pengecualian”, ujarnya saat memberikan kata sambutan dalam upacara yang berlangsung sejak pukul 08.30 WIB hingga 09.45 WIB tersebut.
Selain itu, sekitaran 80-an siswa SDN Cot Jeumpa, juga terlihat begitu semangat untuk mengikuti setiap agenda kegiatan tersebut. Mereka telah menyediakan persiapan untuk tidak pulang hingga kegiatan selesai, seperti membawa perlengkapan sholat, bekal siang dan segala keperluan lainnya.
Adapun agenda yang turut dimeriahkan oleh siswa/i kelas I hingga kelas VI tersebut, yaitu mengikuti upacara peringatan, menyampaikan impiannya di kelas cita-cita, aktif melakukan simulasi di kelas peduli lingkungan, mempraktekkan cara sikat gigi yang benar di kelas kesehatan, mengikuti lomba menggambar hingga berbagi surat motivasi pada penutupan kegiatan seusai pengumuman perlombaan pada pukul 17.30 WIB.
“Kami senang dengan kehadiran kakak-kakak dan abang-abang disini. Seperti yang dikatakan oleh bapak kepala tadi. Ini adalah kali pertama kami memperingati hardiknas di SD Cot Jeumpa atas kehadiran kakak dan abang relawan semua. Harapannya kedepan kami terus diberikan semangat pendidikan yang memotivasi untuk terus giat menjalani pendidikan walaupun kondisi kami dipedalaman”, Ucap Nurul Fadhilah, Siswi kelas 5 SD ketika dijumpai saat perjalanan sholat bersama ke tempat pengajian yang berjarak kurang lebih 2 KM dari sekolah.
Tidak hanya itu, kegiatan yang berlangsung sejak 02 Mei hingga 03 Mei 2015 tersebut juga mendapatkan sambutan baik dan antusias penuh dari warga setempat. Disamping mendampingi anak-anaknya, beberapa dari warga juga turut hadir untuk nonton bareng film pendek, “Denias (Senandung dibalik awan)” yang diputar pada pukul 20.30 hingga pukul 22.00 WIB dengan menggunakan infokus di halaman sekolah dan duduk bersama dengan ber-alaskan koran.
Sebelum keberangkatan pulang, 50-an relawan yang bergabung dari berbagai Universitas yang ada di Aceh, diantaranya Universitas Syiah Kuala, UIN Ar-Raniry, dan Universitas Malikussaleh tersebut, mengadakan gotong royong bersama menyapu setiap kelas, membersihkan halaman sekolah yang masih bersampahkan koran pasca kegiatan api unggun malam relawan dan membereskan bunga ditaman, Minggu, 03 Mei 2015.
Setelah selesai kegiatan berbagi tersebut, hingga pukul 10.00 WIB, relawan yang umumnya berlatarbelakang mahasiswa tersebut, melanjutkan travelling wisata di daerah Jantang, Lhoong, Aceh Besar hingga pukul 15.00 WIB.
Hingga perjalanan pulang dengan menggunakan 3 kenderaan beroda empat dan beberapa sepeda motor yang menghantarkan semua relawan berkumpul kembali di PKA pada pukul 17.00 WIB tersebut, jaringan dan koneksi Handphone sebagai alat komunikasi baru dapat difungsikan, berhubung daerah tujuan yang berlangsung selama 3 hari 2 malam tersebut sulit mendapatkan jaringan.
Editor: Riska Iwantoni