DETaK | Banda Aceh – Peserta SNMPTN Panitia Lokal Universitas Syiah Kuala (Panlok Unsyiah), Senin (30/5/2011) terlihat menyebar di segenap gedung yang ada di Unsyiah, Banda Aceh. Mereka bertujuan untuk mencari nomor lokasi tempat duduk yang tertera di kartu peserta.
Azmi Maulana, salah seorang peserta SNMPTN asal Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Bireuen, misalnya. Ia mengaku harus mempersiapkan segala sesuatu yang berkenaan dengan SNMPTN, termasuk masalah ruangan dan kursi yang akan diduduki sewaktu tes. ”Tentu untuk mengetahui di mana meja ujian besok,” ujarnya. Ia juga menambahkan, persiapan dalam mengikuti ujian haruslah efisien, tidak hanya efektif, ”Belajar yang giat dan peningkatan mental perlu untuk mengikuti ujian ini,” pesannya.
Penuturan yang disampaikan oleh Azmi juga sama seperti yang disampaikan oleh Teuku Indirwan, namun lelaki asal Kruenggeukueh ini sedikit mengkritik tentang pembimbing dalam mencari ruangan.”Susah untuk bertanya, seniornya seperti tidak peduli dan tidak ada pembimbing, ” kata Teuku.Ia juga menambahkan tentang kondisi kursi tempat duduk peserta yang sudah tidak layak pakai lagi.
Kendati demikian,para peserta SNMPTN 2011 tidak patah semangat dalam mengikuti ujian yang akan dilaksanakan besok (31/5/2011). Hal ini disampaikan oleh M.Riski Fajar, Muchklas Al-Khalidin, M Zaini, Azmi Maulana, dan Teuku Indirwan. [Iqbal P (AM)]
