Achmad Julio | DETaK
Aceh Besar – Sebanyak 57 Mahasiswa KKN – PPM 05 Universitas Syiah Kuala 2016 periode 11 yang terdiri dari 4 fakultas yaitu : Fakultas Pertanian (Agroteknologi), Fakultas Teknik (Sipil), Fakultas MIPA (Informatika) dan Fakultas Ekonomi (Manajemen) melaksanakan program utama dalam mensosialisasikan inovasi dan adopsi dalam pengendalian hama penggerek buah kakao di Gampong Jruek Bakkreh, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar.
Kegiatan KKN PPM 05 Unsyiah yang dilaksanakan selama sebulan penuh dari 1 – 30 Agustus 2016 mampu mengimplementasikan salah satu inovasi rumah perangkap hama buah di perkebunan kakao yang bertujuan dalam meningkatkan hasil produksi tanaman kakao di gampong tersebut. Seorang petani kebun kakao mengatakan “Dengan adanya perangkap hama buah kakao yang dibuat oleh adik – adik mahasiswa KKN ini dampaknya sangat baik untuk menekan serangan hama buah yang menyerang kebun kakao di daerah kami sehingga kami sangat terbantu dengan adanya perangkap hama tersebut”, kata Abdullah.
“Mudah – mudahan jumlah perangkap hama yang dibuat dapat diperbanyak karna kami lihat dampaknya sangat baik untuk menekan jumlah populasi hama yang sangat tinggi di kebun kakao daerah gampong Jruek Bakkreh”, tambah Pak Lah yang merupakan panggilan akrabnya.
Tidak hanya dalam mengembangkan inovasi rumah perangkap hama buah kakao, mahasiswa KKN PPM 05 juga membuat berbagai program yang mampu menunjang pertumbuhan ekonomi serta sarana dan prasarana di gampong tersebut seperti, pembuatan pestisida nabati, renovasi meunasah gampong, pengenalan ilmu pengatahuan teknologi (IPTEK) terhadap masyarakat gampong, serta meningkatkan ilmu dalam pengemasan dan pemasaran hasil pertanian.
“Diharapkan ilmu yang diterapkan dan diberikan oleh adik – adik mahasiswa KKN PPM 05 Unsyiah selama satu bulan ini dapat berdampak nyata terhadap kehidupan kami serta bermanfaat untuk perkembangan gampong kami yang lebih baik”, jelas Fuadi yang merupakan geuchik Gampong Jruek Bakkreh.[]