Achmad Julio| DETaK
Darussalam – Badan Ekstekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Unsyiah berkerja sama dengan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Aceh mengadakan nonton bareng dan refleksi 12 tahun kematian Munir di halaman parkiran kampus FISIP Unsyiah, Rabu, 07 September 2016.
Kegiatan yang bertemakan “Merawat Ingatan : Sang Pejuang Ham” diskusi menghadirkan Hendra Sahputra selaku ketua Kontras Aceh dan Muspikal Syahputra selaku ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Aceh sebagai pemateri dalam diskusi tersebut. Kegiatan yang dihadiri berbagai elemen mahasiswa dan aktivis Aceh.
Hendra sendiri mengungkapkan ide dari pembuatan film ini untuk menggugah masyarakat Indonesia khususnya Aceh bahwa kasus seorang Munir sudah 12 tahun belum ada kejelasan dari Pemerintah Indonesia serta menggugah sikap pemuda terhadap keadaan dan perkembangan hukum di Indonesia yang masih lemah khusunya dalam kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).
“