Devy Alya Pratama | DETaK
Banda Aceh – Kelompok Program Krearivitas Mahasiswa bidang Penelitian Eksakta (PKM-PE) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) berhasil meraih medali perak pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-30 dengan mengangkat judul “Isolasi dan Karakterisasi Nanoserat Selulosa dari Ampas Tebu Menggunakan Hidrolisa Asam dengan Penambahan Katalis Ferric Chloride (FeCl3)” yang diselenggarakan di Universitas Muslim Indonesia, Makassar.
Kelompok yang merupakan salah satu dari sembilan kelompok yang lolos ke PIMNAS ini beranggotakan empat mahasiswa yang berasal dari Fakultas Tekniik jurusan Teknik Kimia angkatan 2014, yaitu Karmila, Aulia Chintia Ambarita, Faisal Yusupi Guswara, dan Adam Armando dengan Sri Aprilia sebagai dosen pendamping.
Kelompok PKM-PE yang diketuai Karmila ini berhasil mendapatkan juara 2, setara medali perak bidang PKM-PE yang diumumkan pada Sabtu, 26 Agustus 2017.
Ketika diwawancarai oleh detakusk.com via WA, Karmila mengatakan bahwa penelitian dilakukan sejak pendanaan pada bulan April sampai Juni lalu. Selama penelitian semuanya berjalan lancar meski terdapat berbagai hambatan seperti mengatur jadwal lab, kuliah dan ada beberapa prosedur yg diulang demi mendapatkan hasil produk yang terbaik.
“Harapan kami semoga tahun depan di PIMNAS selanjutnya Unsyiah mendapatkan emas dan terus melakukan perbaikan untuk prestasi yangg lebih membanggakan dan tunjukan bahwa Unsyiah bisa,” ujar Karmila.
Meski sempat merasa pesimis, Karmila dan teman-temannya sangat senang dan bangga ketika berhasil mendapatkan medali perak.
“Hidup peneliti muda Indonesia! Hidup mahasiswa Unsyiah!” semangatnya saat diwawancarai.[]
Editor: Fazrina Nabillah
