Beranda Headline Terkait Kasus Skorsing, Ini Tanggapan BEM Pertanian

Terkait Kasus Skorsing, Ini Tanggapan BEM Pertanian

BERBAGI
Ilustrasi (Masridho Rambey dan Muhammad Chalid Isra/DETaK)
Ilustrasi (Masridho Rambey dan Muhammad Chalid Isra/DETaK)

Cut Meliana [AM] | DETak

Darussalam – Ketua Badan Eksekutif  Mahasiswa Fakultas Pertanian (BEM FP), Muhammad Fachruddin mengatakan bahwa menskors mahasiswa seharusnya melewati tahap pertimbangan terlebih dahulu, sejauh mana ada terjadi benturan fisik pada kegiatan tersebut.

“Sejauh mana jeleknya kegiatan mereka sehingga mereka dikecam dan dikenakan sanksi skors, jadi harus ada pertimbangan dalam hal ini, sejauh apa terjadi benturan fisik sehingga mereka dikenakan hukuman skorsing seberat itu,” katanya saat ditemui oleh detakusk.com.

Iklan Souvenir DETaK

Dia juga berharap agar rektor meninjau kembali kasus tersebut. Sehingga tidak ada pihak yang dirugikan dalam perkara ini.

“Harapan saya, rektor meninjau kembali agar hukuman sesuai dengan apa yang dilakukan, jika kesalahan mereka besar maka besar pula hukumannya namun jika tak ada kesalahan seharusnya tidak perlu sejauh itu,” ucap Fachrudin.

Dia juga memaparkan seharusnya dalam melakukan skorsing harus ada pemberitahuan terlebih dahulu seperti Surat Pemanggilan (SP) pertama, kedua dan yang ketinga, selanjutnya baru kemudian melakukan pemecatan sementara tersebut. Namun hal tersebut tidak dilakukan oleh rektor sehingga banyak yang menyayangkan keputusan tersebut.

Terkait penyebab skors tersebut Muhammad Fachruddin juga menuturkan. “Pandangan saya terhadap acara silaturrahmi itu, ini mengenai cinta almamater, mengenali fakultasnya, atau sejauh mana mereka mengenal universitasnya,” ucapnya.

Selain itu, ketua Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian (HIMATEKH), Muhammad Faiz juga mengungkapkan bahwa ospek tidak seperti dulu yang didominasi kontak fisik yang tidak dibutuhkan, tapi hal ini lebih ke ajang silaturahmi antara mahasiswa baru bersama dengan mahasiswa lama.

“Sekarang gak jaman lagi Ospek, tapi lebih kepada silaturahmi agar mahasiswa barupun lebih mengenal seniornya dan dosennya serta mereka lebih mengenal jurusannya,” ucap Faiz.[]

Editor: M. Fajarli Iqbal