Beranda Headline Pembantu Rektor III: Jangan Ada Fitnah yang Beredar

Pembantu Rektor III: Jangan Ada Fitnah yang Beredar

BERBAGI
Ilustrasi (Masridho Rambey/DETaK)

Riska Iwantoni | DETaK

Darussalam – Pembantu Rektor (PR) III Bidang Kemahasiswaan Unsyiah Alfiansyah Yulianur, mengharapkan tidak ada fitnah yang beredar terkait semua masalah yang ada di Universitas Syiah Kuala, salah satunya adalah terkait dengan kabar pungutan liar di Rumah Sakit Prince Nayef Bin Abdul Aziz Unsyiah.

Hal itu ia katakan seusai mengikuti rapat terbuka membahas tentang kinerja rumah sakit yang mendapat banyak keluhan (Baca: Benarkah Ada Pungli di Rumah Sakit Prince Nayef Unsyiah?).

Iklan Souvenir DETaK

“Alhamdulillah ya, diskusi ini bagus supaya tidak ada fitnah yang beredar, jadi BEM, DPM dan mahasiswa lainnya mendengar langsung dari orang pertama,” ucap Alfiansyah, kepada detakusk.com Jumat, 2 Oktober 2015.

Ia juga berharap informasi yang disampaikan kepada publik berdasarkan fakta dan berimbang. “Kemudian DETaK juga harus memberikan informasi yang berimbang,” lanjutnya.

Diskusi yang dihadiri oleh perwakilan mahasiswa dalam hal ini BEM, DPM, dan UKM Pers membahas mengenai laporan mahasiswa terkait dengan pungutan ‘tidak sah’ yang dilakukan rumah sakit Prince Nayef. Padahal berdasarkan peraturan, pelayanan rumah sakit digratiskan untuk mahasiswa Unsyiah dengan hanya membawa Kartu Tanda Mahasiswa KTM.[]

Editor: M. Fajarli Iqbal