Beranda Headline Kericuhan Warnai Aksi Tolak Kenaikan SPP Unsyiah

Kericuhan Warnai Aksi Tolak Kenaikan SPP Unsyiah

BERBAGI

_MG_8108Sutama Muhammad | DETaK

Darussalam – Aksi penolakan kenaikan Sumbangan Pembangunan Pendidikan (SPP) oleh sejumlah mahasiswa yang menamakan dirinya Serikat Mahasiswa Unsyiah (SMU), Senin (22/7/2013) berakhir ricuh. Kericuhan berawal ketika mereka mencoba untuk melakukan pembakaran ban bekas di depan gedung Rektorat Unsyiah. Pihak keamanan yang melihat hal tersebut mencoba untuk mengambil ban bekas itu. Hingga terjadi aksi dorong mendorong antara mahasiswa dan pihak keamanan kampus.

Kericuhan ini terjadi akibat tuntutan mahasiswa untuk menemui Rektor Unsyiah, Samsul Rizal tidak terealisasikan. mahasiswa mengancam untuk membakar gedung, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi oleh pihak rektorat. “Kami hanya ingin rektor menemui kami dan membicarakan masalah kenaikan SPP ini kepada kami,” kata Reza Maulana, koordinator aksi, kepada detakusk.com.

Iklan Souvenir DETaK

Kemarahan mereka memuncak setelah rektor menemui mereka hanya sebentar dan mengatakan bahwa SPP tidak di naikkan, kemudian Ia langsung masuk ke dalam gedung tanpa menutup pernyataan tersebut. Mahasiswa yang emosi mencoba mengejar rektor ke dalam gedung  untuk memintai kejelasan namun dihalangi oleh pihak keamanan.

Pantauan tim detakusk.com, Selain membakar ban bekas dan keset kaki di depan rektorat, mahasiswa juga merusak dan melempari gedung rektorat dengan batu dan telur, serta mengempeskan ban mobil pihak rektorat. Aksi ini ditutup dengan penyegelan gedung rektorat oleh mahasiswa. Mereka juga mengancam akan membawa massa yang lebih besar lagi jika tuntutan mereka tidak dilaksanakan.[]