Siaran Pers | DETaK
Banda Aceh- Puluhan komunitas di Aceh yang tergabung dalam aksi kampanye Earth Hour menyelenggarakan kumpul dan belajar bareng (Kumbang) di Aula Balai Kota Banda Aceh, Minggu (24/2/2013). Acara yang berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 17.00 wib ini sebagai upaya untuk mendukung aksi Earth Hour 2013.
Tahun 2013, Earth Hour menyampaikan pesan kampanye ‘I Will If You Will’ yang di Indonesia kemudian menjadi ‘Ini Aksiku, Mana Aksimu?’. Pesan ini meneruskan semangat untuk menggugah kita meneruskan gaya hidup hijau yang ramah lingkungan dan berbuat lebih banyak lagi untuk melestarikan planet bumi.
Kegiatan tersebut dirancang untuk memperkuat skill para volunteer dan memahami Earth Hour secara baik. Harapannya mereka akan menjadi personal yang dapat mengajak lebih banyak orang lagi untuk mau berpartisipasi dalam aksi-aksi cinta lingkungan di kotanya.
Lebih dari 100 relawan dari berbagai komunitas hadir untuk belajar bagaimana membangun strategi kampanye yang kreatif, menarik, sesuai dengan minat masing-masing individu dan komunitas dengan biaya murah dan tetap konsisten cinta pada lingkungan hidup sekitar.
Fatimah Alawiyah, Earth Hour Indonesia dan Fasilitator Earth Hour Aceh dalam siaran pers yang diterima DETaK, Senin (24/2/2013) dini hari mengatakan, pada 2012 lalu aksi Aceh menjadi inspirasi bagi teman-teman nasional. Pihaknya, menyarankan agar tetap jadi diri sendiri, membanggakan budaya lokal, seperti tari saman, jangan dipakai sebagai pertunjukkan daerah lain terus.
“Alangkah baiknya Earth Hour Aceh dapat mempersatukan banyak komunitas dan membantu menfasilitasi komunitas-komunitas agar suaranya dapat didengar oleh pemerintah daerah,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan 60 Aksi yang telah dirancang untuk tahun 2013 diantaranya: tanam pohon 600 pohon, pembagian 60 pohon buah ke rumah tangga, freeze mob, coastal clean up, nite riding, street campaign, Aceh diet kantong plastik, under water cleanup, bengkel daur ulang, 60 kepala keluarga berkomitmen mematikan lampu, 6 perguruan tinggi ikut aksi Earth Hour.
Earth Hour adalah salah satu kampanye global sebagai suatu gerakan konservasi lingkungan terbesar di dunia. Kampanye ini mengajak individu, komunitas, praktisi bisnis, dan pemerintahan di seluruh dunia untuk menyatakan kepeduliannya terhadap perubahan iklim. Pesan kampanye Earth Hour yakni dengan cara mematikan lampu dan peralatan elektronik yang sedang tidak dipakai selama 1 jam (20.30 – 21.30 waktu setempat), pada hari Sabtu di minggu ketiga bulan Maret setiap tahunnya. “Tahun ini Earth Hour jatuh pada tanggal 23 Maret 2013,” katanya.
Kemudian ia mengajak masyarakat seluas-luasnya sebagai individu, bisnis dan korporasi maupun pemerintah untuk berpartisipasi melakukan aksi kecil yang dapat membawa perubahan besar bagi kebaikan planet bumi yang merupakan tujuan utama Earth Hour. []
